Senin, 07 Maret 2011

Sniper rifle SPR

Senapan runduk SPR adalah singkatan dari Senapan Penembak Runduk. Senapan ini memungkinkan penembak untuk mengatur ketinggian posisi dan stabilitas senapan dengan cara mengatur bipod pada bagian bawah depan laras, melihat sasaran dengan alat bidik tipe teleskop menjadikannya senapan runduk dengan akurasi yang tinggi. Senapan runduk ini tersedia dalam tiga varian yaitu SPR-1, SPR-2 dan SPR-3 semuanya diisi dengan peluru kaliber 7,62 x 51 mm[1]. Senapan ini diciptakan untuk menjawab kebutuhan militer Indonesia akan jenis senapan runduk dengan kemampuan tinggi dan harga yang lebih terjangkau [2] jika dibandingkan senapan runduk seperti senapan runduk Black Arrow M93 buatan Yugoslavia.

Jenis-jenis SPR :

SPR-1
Senapan ini jika dilihat sekilas bisa dikatakan versi militer untuk senapan runduk olahraga standar tipe bolt action[3], dengan mengadopsi model senapan Remington 700 [4], peluru tipe 7,62 x 51 mm dimasukan satu persatu secara manual karena senapan ini tidak dilengkapi magazen (magazen chamber). Dengan bipod, popor model thumb-hole stock dan cheekpiece (dudukan pipi penembak) yang dapat diatur ketinggiannya, dilengkapi dengan alat bidik optik menjadikannya senapan runduk yang memiliki tingkat stabilitas dan akurasi tinggi dalam jarak 500 sampai 900 meter.

SPR-2

Spesifikasi dasar dari senapan SPR-2 hampir sama dengan tipe SPR-1 dengan masih mengadopsi sistem mekanisme bolt action akan tetapi memiliki fitur yang lebih baik dari versi sebelumnya antara memiliki magazine chamber, popor yang dapat diatur, dan kemampuan menembus plat baja setebal dua sentimeter dalam jarak 500 meter. Kendati terilhami produk-produk senapan antimaterial yang sudah ada, kehadiran SPR-2 cenderung desain sendiri dari PT Pindad. Walaupun pada sebagian sosok, masih mengambil desain dari senapan Black Arrow M93 dan NTW-20 buatan Afrika Selatan.

SPR-3
Memiliki fitur sama dengan SPR-2 tetapi senapan runduk SPR-3 ini mempunyai kemampuan jarak tembak sejauh 700 meter dengan kemampuan penetrasi pada plat baja setebal 3 centimeter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar